HORIZONTAL MARKETING…. NEW MARKETING STRATEGY FOR OUR FUTURE GLOBAL BUSINESS

Yuswohady (dalam buku-nya CROWD, Marketing Becomes Horizontal, Gramedia, 2008)…memaparkan bahwa di new wave era 2.0, tool seperti blog, vblog, tags, chat, wikis, RSS, dig, youtube telah memunculkan sebuah paradigma baru dan sangat mempengaruhi dunia bisnis.

Muncul sebuah paradigma baru bahwa sekarang ini konsumen bukan sekedar raja, tapi juga teman yang dapat setiap saat saling berinteraksi dan saling berpengaruh, berpartisipasi, berkomunitas sehingga menciptakan sebuah kelompok-kelompok/group-group sehingga muncullah istilah CROWD. Misalnya kelompok friendster, facebooker, yahoo groups, etc.

Disinilah diperlukan sebuah strategy baru bagi dunia marketing, we need co-creation marketing melalui perubahan (change) pendekatan dari B2C (business to consumers) ke C2C (consumers to consumers), dari one to many ke many to many, mass media to social media, dari menembak dari atas to shoot from the grass root. Pendekatan ini oleh Yuswohady disebut sebagai Horizontal Marketing. Welcome to new world horizontal marketing.

Formula sederhana yang didapatkan adalah :

E=wMC2

E = energy marketing (marketing yang dahsyat)
wM = word of mouth (getok tular), rekomendasi pelanggan, evangelism
C2 = customer community ( online & offline )

Energy marketing yang dahsyat, akan didapat dengan menggabungkan kekuatan word of mouth dan komunitas pelanggan.

Ada 11 Manifesto dalam pendekatan Horizontal Marketing :

1. Net Has Unleashed, the Power of Networked customers
• Kemajuan teknologi dalam era web 2.0 (situs2 seperti blog, facebook,youtube,myspace) telah memunculkan potensi luar biasa untukmembentuk jaringan konsumen yang luar biasa dan tidak terbatas.
2. Your Customers are Evangelism
• Pelanggan anda adalah potensial evangelist yang akan mempromosikan produk kita (mereka adalah sales kita)
3. Connecting Your Customers
• Your core competence is connecting your customers in the community.
4. Treat Your Customers
• Perlakukan pelanggan sebagai member suatu komunitas yang kita bangun, temukan identitas kolektifnya.
5. Express Their Aspirations
• Orang butuh mengkomunikasikan diri dan mengekspresikan aspirasinya dan melalui era web 2.0 ini pasar makin manusiawi lantaran bisa menfasilitasi hasrat narsistik setiap orang. Welcome to Narcisistic World
6. Facilitating “Reason for Being”
• Perusahaan adalah fasilitator bagi para pelanggan. Memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan
7. Authenticity id Lifetime Differentiatior
• Otentisitas menjadi sangat penting. Tampil beda, jadilah diri sendiri. Authenticity leads you to sustainability.
8. Brand is a Cult
• Ciptakan pelanggan yang solid sehingga akan tercipta cult brand, yang akan menciptakan ideology disekelilingnya. Brand kita akan menjadi istilahnya “roh”nya.
9. Your Products should be Contagious
• Produk kita haruslah berbakat unik/punya ciri khas yang patut diperbincangkan oleh pelanggan
10. Join the Honest Conversation
• Berpartisipasi dan memelihara dialog yang jujur, transparan demi membangun kepercayaan (the strongest currency in the world)
11. Co-Create Solution
• Pelanggan adalah sumber ide produk kita.Libatkan mereka dalam penciptaan ide-ide baru dan solusi dari permasalahan yang ada

Di era web 2.0, banyak perusahaan memanfaatkan “people power” untuk kepentingan bisnis perusahaan. Kemudahan – kemudahan yang ada di internet dalam membentuk komunitas telah memunculkan komunitas-komunitas baru (crowds) untuk mendapatkan promosi getok tular (word of mouth).

Melalui word of mouth ini juga, diharapkan akan memunculkan masukan-masukan, saran, ide-ide baru, untuk pengembangan sebuah bisnis di berbagai perusahaan. Interaksi langsung dengan pelanggan melalui media online, blog menurut Christophe Van den Bulte (Wharton School of Business) , memberikan dua keuntungan bagi perusahaan : 1. menjadi market research tools. Perusahaan akan mengetahui apa yang diinginkan pelanggan. 2. Perusahaan dapat memprofilkan diri sebagai partner yang bekerja bersama pelanggan, bukan sekedar ingin mempengaruhi keputusan belanja pelanggan.

Perusahaan akan menjadi fasilitator bagi pelanggannya lewat media sosial ini. Membuat pelanggan berkelompok dan akan di follow up oleh perusahaan menjadi sebuah brand evangelist, promotor sehingga orang makin evangelist terhadap produk tertentu karena adanya interaksi sosial melalui media online seperti facebook, blog. Mengajak konsumen untuk sama-sama berpikir dan berinteraksi dua arah. Sehingga diharapkan akan muncul banyak inovasi-inovasi yang tentunya akan mengarah pada peningkatan kulaitas produk-produk yang kita hasilkan. Semakin tinggi customer perceived value dibandingkan dengan harga yang dikeluarkan pelanggan,semakin tinggi pula kemungkinan pelanggan membeli produk. Ini akan menciptakan long term business yang sustainable growth-nya tinggi. Pelanggan akan semakin loyal kepada produk-produk kita.

Tidak semua ditangkap mentah oleh, perusahaan akan menampung dan menyortir ide-ide, saran masukan mana yang bisa diwujudkan dengan syarat2 perusahaan (apakah memenuhi syarat skala ekonomi, cost of product development, minimal qty, after sales service, etc).

Kunci sukses untuk menerapkan Horizontal Marketing adalah perusahaan perlu membentuk tim lintas fungsi yang menjadi ujung tombak komunikasi dengan pelanggan (dedicated team) untuk mengelola komunikasi dengan pelanggan. Salah satu kunci suksesnya adalah konsistensi dalam membina komunitas pelanggan sehingga tercipta kondisi engaged customers.

March 15,2009
With nicest smile,

– Dee –

I-CELL EXPO…

Apakah yang dimaksud dengan I-CELL? I-CELL (Innovation CELL) merupakan program yang bertujuan mengembangkan dan menguji potensi serta usaha bisnis baru dan bersama dengan itu menyiapkan orang-orang muda berbakat dengan memberikan kesempatan untuk membentuk masa depan, yang mampu menunjukkan nilai nyata bagi perusahaan-perusahaan yang ada. Melalui I-CELL diharapkan akan muncul ahli-ahli teknologi, wirausahawan-wirausahawan, dan calon-calon pemimpin bisnis baru.

Program I-CELL yang dilaksanakan di kampus ATMI Intercamp di Jalan Adi Sucipto, KM 9,5 Blulukan Colomadu, Surakarta., sekarang ini akan merampungkan putaran pertamanya. I-CELL putaran pertama ini didukung oleh Program Pelatihan Kejuruan dan Teknik dari GTZ yakni IGI dan Program Pengembangan Ekonomi Lokal dan Regional (RED). RED bertujuan untuk mengembangkan situasi dunia kerja dan meningkatkan kompetisi dalam wilayah ekonomi Solo Raya.

Ada tiga proyek yang dikerjakan dalam I-CELL putaran pertama ini, yakni proyek biofuel untuk mengembangkan energi alternatif mengingat semakin menipisnya bahan bakar dari fosil; proyek seaweed untuk mengembangkan industri pengolahan rumput laut yang begitu berlimpah di Indonesia; dan proyek waste-treatment untuk mengolah limbah dan menjadikannya sebagai suatu yang bermanfaat serta memiliki nilai bisnis.

Setiap proyek dikerjakan oleh lima orang talenta muda yang berasal dari berbagai institusi dan disiplin ilmu yang berbeda. Mereka bekerja didampingi oleh orang-orang dari kalangan bisnis dan teknologi serta didukung oleh para ahli berbagai bidang pengetahuan yang berasal dari universitas dan institusi pendidikan lainnya. Para ahli yang terlibat dalam I-CELL untuk sekarang ini antara lain berasal Universitas Sebelas Maret Surakarta, Universitas Muhamadiyah Surakarta, Unika Atmajaya Yogyakarta, Unika Sugiyopranoto Semarang, dan ATMI Surakarta. Selain itu, para ahli dari berbagai perusahaan terkait juga terlibat langsung dalam proses ini seperti dari ATMI, PT. Cipta Pangan Mulia, PT. Tiga Pilar Sejahtera, PT. Dan Liris, dan PT. Kusumahadi.

I-CELL EXPO Setelah bekerja intensif selama 4 bulan, sejak bulan November 2008, ketiga tim diberi kesempatan untuk menyajikan hasil kerja mereka dalam event EXPO yang dihelat di Hotel Lorin Solo, Jl Adi Sucipto No. 47, Karanganyar, Solo pada tanggal 20 Februari 2009.

Event I-CELL EXPO dihadiri oleh berbagai kalangan yang terkait dengan program ini seperti kalangan pemerintah, kalangan investor, kalangan industriawan, dan kalangan akademisi. Ketiga tim mempresentasikan paparan perencanaan bisnis serta meyakinkan kemungkinan bisnisnya di hadapan para hadirin. Public EXPO ini merupakan follow up dari investor EXPO yang telah dilaksanakan sebelumnya.

Beberapa hal yang telah disepakati dalam investor EXPO disampaikan dalam Public EXPO tanggal 20 Februari 2009 tersebut. Dalam EXPO tersebut, disampaikan bahwa Proyek Wastetreatment telah memperoleh kesepakatan untuk menjajaki kerjasama dengan satu investor yang tidak mau disebutkan namanya. Proyek Seaweed juga telah memperoleh investor dan sedang menjajaki kerjasama bisnisnya. Bagi proyek ini, hanya dibuka kesempatan untuk menjadi konsumen mesin pengolah rumput laut serta mendapatkan paket trainingnya. Sedangkan untuk proyek Biofuel, ATMI sebagai calon investor masih mengundang beberapa pihak yang mau menjadi partner dalam investasi dalam proyek ini.

Hasil yang coba digapai dari proses inkubasi ketiga proyek di I-CELL ini adalah munculnya bisnis-bisnis baru yang menjawab berbagai tantangan inovasi dunia industri dewasa ini sekaligus memberikan jawaban atas kebutuhan lapangan kerja di masyarakat sekitarnya.

Selain presentasi hasil kerja tiap proyek, dalam Public EXPO ini juga dilakukan penandatanganan surat kesepakatan serah terima pendampingan dari manajemen I-CELL kepada BDEC ATMI Surakarta. Rencananya pendampingan lanjut bagi bisnis-bisnis yang baru berdiri ini akan dilakukan oleh BDEC.

Dalam EXPO ini pula, dibagikan sertifikat bagi para talent, para mentor, dan para trainer yang terlibat dalam I-CELL putaran pertama ini. Sekitar pukul 12.00 WIB, acara I-CELL EXPO ditutup dengan jamuan makan siang bersama. Beberapa proyek langsung merencanakan pertemuan lanjutan dengan beberapa investor yang tertarik dengan proyek mereka. Beberapa orang talent terlihat melayani wawancara dari beberapa pencari berita yang hadir juga dalam I-CELL EXPO ini. Juga terlihat para trainer yang berasal dari kalangan akademisi saling berdiskusi dan berbincang dengan mereka.

I-CELL sebagai wadah bertemunya berbagai kelompok yang berbeda seperti kalangan kaum muda berbakat, kalangan akademisi, kalangan industri, dan kalangan pemerintahan, tampak jelas terlihat dalam event I-CELL EXPO ini. Mengutip kalimat seorang talent: semoga I-CELL dan program semacam ini semakin berkembang sehingga dapat memberi andil yang besar bagi kemajuan masyarakat dan bangsa Indonesia!

Surakarta, 23 Februari 2009

Tim Manajemen I-CELL

Sebuah buku besar penuh dengan grafik dan tulisan untuk menggambarkan semua pembelajaran dalam I-CELL….

Data Diri

Nama saya Alfonsus Arista Tefa. Saya biasa dipanggil Poponk. Saya sendiri tidak mengetahui mengapa orang-orang memanggil saya Poponk. Tetapi hal itu bukanlah masalah. Bagi saya lebih penting untuk memperlihatkan kepada dunia siapa saya daripada mengetahui mengapa saya dipanggil seperti sekarang ini. Saya kuliah di ATMI, Jurusan Mekatronik, khususnya Desain Mesin. Setelah saya lulus pada tahun 2007 dan bekerja di ATMI sebagai instruktur di bidang Desain dan Pengembangan Produk, Penerapan Produk, dan terlebih lagi saya membantu pada pembelajaran otomatis seperti PLC Programming dan Pneumanic.

Saya suka menyanyi, menulis puisi, dan mengorganisasi orang-orang. Suatu hari nanti saya berharap saya hisa mempunyai perusahaan saya sendiri, di samping tetap bisa belajar dan menjadi profesor.

Bagi saya I-CELL adalah sebuah tantangan baru. Seperti tantangan-tantangan lain, I-CELL memberi saya kesempatan terbaik untuk mengembangkan kemampuan saya dan menunjukkan kepada diri saya tentang kemampuan yang saya miliki. Demikianlah mengapa saya memutuskan untuk bergabung sebagai mechanical talent dalam tim Biofuel.

Hidup saya – proses penyelesaian yang tidak pernah berhenti.

Pengalaman I-CELL

Foto ini diambil oleh teman tim saya ketika kami bersama bergabung dalam sebuah pelatihan tentang penelitian. Kita memperoleh banyak pelatihan di I-CELL. Beberapa pelatihan cukup bagus. Pelatihan lain tidak begitu bagus karena latar belakang pengajar dan cara bagaimana memberikan pembelajaran kepada kami.

Sejauh saya ingat, foto ini diambil ketika trainer mulai mengajar kami beberapa Reaksi Kimia; beberapa hal adalah reaksi kimia yang kompleks dan membingungkan. Menurut saya yang telah belajar dan bekerja di bidang mesin, hal tersebut terlihat aneh. Hal sama dirasakan oleh talent yang lain, kecuali bagi chemical talent.

Tetapi jujur… setelah beberapa waktu, kami – tiga kelompok talent: mechanical, chemical, dan business, kami dapat mengenal satu sama lain. Kami melihat latar belakang pendidikan yang berbeda, cara berpikir yang berbeda, dan paradigma yang berbeda… dunia yang sungguh mengagumkan…

Apa Yang Saya Dapatkan

Saya dapat membuat sebuah buku yang penuh dengan grafik dan tulisan jika saya hendak menggambarkan segala pembelajaran yang saya dapatkan dalam I-CELL. Ada banyak sekali pembelajaran tentang manajemen inovasi (fase, disiplin, waktu), dan saya menerima banyak sekali informasi dan pendampingan tentang inovasi. Demikian juga dengan tim manajemen yang saya kasihi (Mas Ambar, Mas Felix, Mbak Dian, Pak Bambang) yang membantu kami untuk terus berdiri dengan segala pengalaman mereka. Para mentor dan trainer… singkatnya, mereka memberikan pelatihan dalam bidang manajemen inovasi, pengembangan produk, manajemen proyek, orientasi, tehnik presentasi, disamping segala hal menyangkut disiplin dengan waktu saat bekerja dan segala motivasi yang kami peroleh dari mereka…

Siap sedia. Setiap saat dan setiap hari…

Data Diri

Saya Shelawati Wahono, lulusan dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Fakultas Teknik Industri. Impian saya adalah memiliki perusahaan fashion, mungkin aksesoris atau garmen. Saya bergabung dengan I-CELL karena saya berpikir bahwa ini adalah kesempatan besar bagi saya untuk belajar tentang bagaimana membangun sebuah bisnis; bagaimana kami dapat memulai bisnis; dan bagaimana kami dapat memunculkan inovasi.

Pengalaman I-CELL

Foto ini dibuat setelah rapat tentang ide dengan perusahaan sponsor pada 5 Desember 2008 pukul 09.00 malam. Otak kami sudah lelah dan sangat tegang. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk menghibur diri dengan mengambil foto tim. Foto-foto serius, foto-foto lucu, dan foto-foto gila.

Foto ini adalah favorit saya karena mereka menggunakan gaya saya, gaya bangau. Kami tidak mengetahuimengapa hari itu semua anggota perempuan memakai pakaian coklat, dan anggota laki-laki memakai pakaian biru. Fengshui mengatakan bahwa itu bukanlah hal yang cocok. Tetapi kami telah membuat penampilan tim yang bagus hari itu.

Hari Yang Mengejutkan

Senin 1 Desember 2008 adalah hari yang paling mengejutkan bagi kami selama di I-CELL. Tim kami berencana untuk mengkonfirmasi pertemuan dengan pemerintah daerah. Mereka akan mengusahakan bantuan bagi kita untuk menghubungi industri-industri yang memiliki masalah dengan limbah batubara mereka. Kita berencana untuk bertemu mereka pada hari Selasa. Saya mengkonfirmasi jadwal pertemuan. Setelah satu jam, saya menerima telepon dari pemerintah:  pertemuan akan dilakukan jam 1 siang di kantor pemerintah. Saya sangat terkejut. Kita bicara dengan tim manajemen dan kita segera menyiapkan sebuah presentasi. Hal yang paling memalukan adalah bahwa saya tidak memakai pakaian yang pantas padahal saya adalah salah seorang yang harus melakukan presentasi. Hal ini memalukan pada satu sisi. Tetapi di sisi lain saya bangga dengan diri saya.  

Pengalaman ini merupakan pelajaran bagi kami bahwa kami harus berpakaian baik setiap waktu dan setiap hari. Atau setidaknya kami harus persiapan. Misalnya kami harus membawa pakaian formal di kantor kami, jika sewaktu-waktu kami harus mengikuti pertemuan yang sangat penting.

Agent of Change!

Data Diri
Saya Bernadus Nanang Dwi Nuryanto dari Jurusan Teknik Mesin Industri di ATMI Surakarta. Saya merupakan bagian dari generasi muda yang berpengalaman dalam hal mesin dan industri. Saya bergabung dengan I-CELL karena ini adalah sebuah tantangan. Salah satu jalan dari sekian banyak jalan untuk mencapai mimpi saya. Saya akan menjadi seorang pengusaha yang memimpin suatu perusahaan. Saya ingin belajar apa saja tentang bisnis terutama bagaimana menjadi pemimpin bisnis dan bagaimana membuat suatu bisnis baru.

Pengalaman I-CELL

Foto ini memperlihatkan salah satu aktivitas harian di I-CELL.

Saya merasa senang dengan foto ini karena saya berpikir foto ini dapat memberi beberapa inspirasi untuk melakukan pekerjaan yang baik. Sinergi yang terjadi dalam ruang ini: orang-orang yang berbeda, latar belakang yang berbeda, karakteristik dan latar belakang yang berbeda. Semua orang dari kita bekerja bersama untuk memperoleh satu tujuan…  yakni SUKSES.

Saya mengetahui bahwa saya tidak dapat bekerja tanpa yang lain dalam tim. Saya selalu belajar dari mereka dan mendapatkan pengalaman baru. Khususnya untuk beberapa topik yang  tidak saya ketahui bagaimana untuk menyelesaikannya sendiri. Dengan umpan balik dari orang lain, seperti tim manajemen atau anggota tim saya, saya berharap saya dapat mengembangkan diri saya.

Dari komunitas kecil seperti dalam foto ini, saya ingin membuat suatu PERUBAHAN BESAR di masa depan. Karena: kami adalah AGEN PERUBAHAN.

“Tim yang berotak kanan”…

Data Diri

Hello, Nama saya Anselmus Hendra Kristianto Nugroho. Saya biasa dipanggil Kris. Saya berasal dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta dari program Manajemen Bisnis Internasional. Saya masih belum lulus kuliah. Saya bergabung dengan program I-CELL karena saya merasa bahwa I-CELL adalah kesempatan praktek yang gratis bagi saya untuk menerapkan pengetahuan yang saya dapat dari universitas. Saya memperoleh pelatihan yang gratis dan berguna, mendapat tempat tinggal gratis, dan memperoleh kesempatan yang besar untuk membangun bisnis saya sendiri, mencoba untuk merasakan bagaimana menjadi seorang manajer, dan yang paling penting bagi saya adalah saya dibayar.

Impian-Impian Saya

Sebenarnya, saya tertarik dengan program I-CELL karena saya memiliki suatu mimpi untuk membuat perusahaan saya sendiri menyasar pada masalah-masalah kehidupan saya sehari-hari. Salah satunya adalah konsumsi bahan bakar. Saya sangat gembira ketika saya mendapatkan kesempatan untuk wawancara perekrutan I-CELL. Saya mengatakan bahwa saya bermimpi bahwa suatu saat sepeda motor saya akan menggunakan air sebagai bahan bakarnya. Mungkin, impian saya belum akan jadi kenyataan, tetapi impian saya yang lain – mendirikan suatu perusahaan baru terkait dengan bahan bakar akan menjadi kenyataan di sini. Terima kasih untuk ATMI, GTZ, dan DED yang telah memberi saya kesempatan untuk bergabung dengan program inovasi ini.

Tim Yang Berotak Kanan : Tim Biofuel!

Saya bergabung dengan tim yang paling ramai: Tim Biofuel! Kami adalah satu-satunya tim dengan seorang perempuan dari lima orang anggota tim. Pertama kali saya bertemu dengan empat orang anggota lainnya, saya merasa bahwa saya bukanlah apa-apa. Karena wajah-wajah mereka seperti “para profesor”dari setiap bidang mereka. Mereka sangat sopan dan sangat pendiam saat itu. Mereka terlihat memiliki pengalaman yang lebih banyak dibandingkan saya. Kesan ini tidak salah, tapi tidak benar juga.

Tim ini sudah berbeda sejak dari hari pertama. Kami selalu berusaha untuk memberi yang terbaik dalam setiap aspek dari aktivitas harian kami sehingga kami dapat mengatasi berbagai penghalang dengan lebih mudah, tetapi bukan berarti “dengan mudah”. Kami mengenal satu sama lain dengan baik. Kami berbagi, kami tertawa, dan setiap dari kami adalah orang-orang yang lucu. Sangat jarang ditemui tim biofuel dalam mood yang buruk karena kami selalu dekat satu sama lain, tertawa satu sama lain dan memberi semangat satu sama lain, setiap saat, dimana saja, dan dengan apa saja. Saya cinta kalian teman-teman!!

Setiap masalah dapat diselesaikan jika kita berpikir dengan segar!

Hai teman,

ini saya. Saya tidak akan berubah menjadi pribadi yang lain. Tidak pernah bertindak seperti yang lain. Saya, dengan ideologi dan idealisme saya. Ini adalah kehidupan saya yang senyatanya: berpetualang, bepergian, dan penelitian. Saya tertarik dengan pharmacogenetic: genetik obat. Materi penelitian saya terutama dari laut. Dalam tantangan I-CELL saya berposisi sebagai chemical talent. Saya memiliki suatu keinginan untuk menjadi seorang peneliti, untuk mencari obat melawan kanker; melawan HIV/AIDS, meneliti semua penyakit menular lainnya. Mimpi yang lain adalah saya ingin menjadi dosen di universitas. Oya, saya berharap suatu hari saya bisa pergi ke Jerman yang merupakan negeri impian saya.

Ketika saya mengambil foto ini, saya sedang merasa bingung. Masa ide menguras lebih banyak energi daripada yang saya bayangkan sebelumnya. Saya menyukai foto ini, karena saya memperoleh semangat baru ketika melihat foto ini. Setiap masalah dapat diselesaikan jika kita berpikir dengan segar!

Ini adalah saat setelah menyelesaikan laporan ide dan presentasi ide kepada perusahaan sponsor kami. Saya merasa sangat lelah, pikiran saya terasa penuh terisi dengan batu-batu yang besar. ketika saya melihat komputer saya, sebuah ide muncul. Tiba-tiba saya menyalakan ACD see Pro dan mengambil foto ini. saya hanya mengambil foto ini, salah satu momen besar  untuk mengingatkan saya pada waktu-waktu yang lain.

Tim saya…

Mungkin kami adalah tim yang benar-benar gila. Tetapi saya sangat menyukai situasi ini. Saya tidak pernah merasa stress (saya harap). Hanya, saya tidak suka jika seseorang mengatakan sesuatu dengan maksud buruk. Saya tidak suka karena hal itu bukan kebiasaan saya. Dalam I-CELL saya mendapatkan suatu pengalaman yang besar, khususnya banyak hal tentang manajemen.  Ini adalah sebuah pengalaman baru dalam hidup saya; hal yang sangat penting. Jika saya harus menggambarkan semua pengalaman ini: Ini adalah pengalaman yang mengagumkan!

PENGALAMAN PESERTA I-CELL

Data Diri

Saya Siswanti, saya tinggal di Klaten. Saya lulusan dari Universitas Sebelas Maret Surakarta, fakultas Teknologi Pertanian. Saya memiliki pengetahuan di bidang pertanian dan proses kimia.

Pengalaman I-CELL

Saya sangat gembira ketika saya diberi kesempatan untuk bergabung dengan I-CELL. Saya bergabung dengan I-CELL karena saya berpikir bahwa saya dapat menerapkan pengetahuan yang saya pada masalah-masalah yang nyata. Saya memiliki sebuah kesempatan besar untuk membangun bisnis saya sendiri. Terima kasih untuk semuanya.

Foto ini dibuat sebelum pelatihan dengan Bapak Joko dari SPIRITINDO pada 6 November 2008 pukul 7.55 pagi di Tawangmangu.

Foto ini adalah salah satu favorit saya karena memperlihatkan tim waste treatment yang solid. Kami terlihat dekat satu sama lain, meskipun baru bertemu dalam lima hari. Kami membangun tim yang bagus hari itu. Kami belajar tentang pembentukan tim. Hari yang baik bagi tim kami.

MURI (MUSEUM REKOR INDONESIA)

Saya Frederika dari Universitas Sebelas Maret Surakarta. Latar belakang pendidikan saya adalah ekonomi.

Impian saya adalah mendirikan sebuah perusahaan produksi ATC. Saya bergabung I-CELL karena untuk menjadi seorang wirausahawan dapat dimulai di sini. Saya sungguh berharap hal ini membawa saya pada masa depan yang lebih cerah.

Foto ini diambil pada tanggal 29 November 2008, di Solo, Indonesia. Dalam foto ini, saya terlibat dalam kegiatan mengikir bersama untuk pemecahan rekor MURI. Rekor yang dipecahkan adalah mengikir dengan banyak peserta. Bagi saya, hal ini sangat baru yakni bekerja terkait dengan hal-hal mekanik.

Dari aktivitas ini, saya harus belajar tidak hanya dalam hal bisnis. Saya juga perlu mengetahui pengetahuan lain terkait dengan bisnis saya.

SUKSES!!

Data Diri

Nama saya Noto Raharjo. Saya lulus pada bulan Juni 2008 dari Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Indonesia. Saya memiliki kemampuan di bidang kimia dan tertarik dalam bidang pengolahan mineral alam termasuk limbah untuk keperluan peningkatan nilai ekonomi… impian saya adalah menjadi pengusaha yang sukses. Saya mulai mengikuti impian saya sejak tahun 2006 dan sekarang sekali lagi di sini: I-CELL – innovation for a brighter future. Oleh karena itu, saya yakin bahwa saya dapat mencapai impian saya.

Pengalaman I-CELL

Dalam I-CELL, saya bekerja di “waste-treatment project” sebagai talent di bidang kimia. Hal ini merupakan pengalaman dan pembelajaran yang sangat menarik. Saya harus menerapkan pengetahuan saya untuk menyelesailan masalah specifik bersama dengan tim saya. Kamu harus berpikir sendiri dan bekerja sendiri. Segala hal dibuat untuk menjadikan kita sebagai manajer proyek.

Menjadi satu kesatuan dalam kegembiraan untuk mencapai impian-impian kita. Hal ini seringkali berarti bekerja keras dan malam-malam tanpa tidur. Tetapi semua ini kita lalui demi mewujudkan masa depan kita… SUKSES.